[The AsiaN Video for Indonesian] Park, Moon Berbeda Dalam Menanggapi Korea Utara
Halo! Saya Meidyana Rayana dari Indonesia. Berikut adalah berita mengenai kampanye para kandidat presiden Korea Selatan.
Calon Presiden dari kedua partai yang sedang berkuasa dan oposisi mengunjungi perbatasan Korea Selatan dan utara pada Selasa lalu (September 25).
Kandidat Partai Republik, Park Geun Hye dari Partai Saenuri, melakukan tur ke pemakam para tentara yang gugur pada masa perang di Yanggu, Provinsi Gangwon, dan menyampaikan pesan bahwa Korea Utara terus memberikan ancaman bagi keamanan nasional Korea Selatan.
“Tanpa keamanan nasional yang kuat, tidak ada ekonomi, kesejahteraan, persatuan kembali atau masa depan bagi bangsa.” Kata Park dalam pidatonya kepada para tentara.
Sedangkan kandidat presiden dari Partai oposisi, Moon Jae-In dari Partai Persatuan Demokrasi (DUP) mencoba untuk menjabarkan kebijakan pro-Korea Utara saat berkampanye di Paju, Provinsi Gyeonggi.
“Stasiun Dorasan merupakan symbol perkembangan hubungan Korea Selatan dan Utara selama 10 tahun pemerintahan liberal yang juga ditanda tangani oleh pemerintahan Lee Myung Bak atas penghancuran hubungan inter-korea.” Ungkap Moon, menekankan bahwa dirinya akan menjaga kebijakan pengeratan hubungan seperti pada pemerintahan Liberal sebelumnya.
“Kebijakan saya akan hubungan inter-Korea adalah berdasarkan kepercayaan saya bahwa kedamaian adalah landasan ekonomi dan kemakmuran.” Ungkap Moon.
Berita menarik lainnya dapat anda baca di situs The AsiaN di theasian.asia
Terima Kasih